Berita Terkini

KPU Kabupaten Bangka Terima Kunjungan 36 Murid TK Mekar Sari Desa Air Anyir

BANGKAPOS.COM,BANGKA--Rumah Pintar Pemilu (RPP) Sepintu Sedulang KPU Bangka mendapat kunjungan istimewa tepat dihari ulang tahunnya yang pertama. Sebanyak 36 murid TK Mekar Sari Desa Air Anyir Kecamatan Merawang, yang didampingi guru dan orang tuanya melakukan kunjungan ke Kantor KPU Bangka pada Rabu (27/11/2019). Murid-murid TK Mekar Sari ini mendapatkan berbagai materi kepemiluan yang dikemas menarik sesuai dunia anak-anak. Selain diajarkan tentang pengetahuan kepemiluan dan demokrasi, mereka juga diajak menonton film kepemiluan, bernyanyi bersama, berbagai quiz dan door prize serta simulasi pemilihan ketua kelompok. Ketua KPU Bangka, M.Hasan menyambut baik kunjungan rombongan TK Mekar Sari Desa Air Anyir ini. "Kami ucapkan selamat datang kepada anak-anak kami serta guru dan orang tua yang mendampingi. Rumah Pintar Pemilu atau biasa disebut RPP terbuka untuk semua kalangan yang ingin mendapatkan informasi terkait dunia kepemiluan di Indonesia. Kami harapkan anak-anak mendapatkan pelajaran dan pengalaman yang menarik dari kunjungan ini," kata M Hasan. Hartati, Komisioner KPU Bangka Devisi SDM dan Partisipasi Masyarakat menilai kunjungan rombongan dari TK Mekar Sari ini sangat spesial karena bertepatan dengan satu tahun diresmikan RPP 'Sepintu Sedulang. "Dihari ulang tahun pertama RPP 'Sepintu Sedulang' KPU Bangka, kami mendapat kunjungan dari siswa-siswi dan guru TK Mekar Sari yang juga didampingi orang tuanya. Kunjungan siswa-siswi ini merupakan aktualisasi pembelajaran anak usia dini. Belajar pemilu dan demokrasi dengan gembira karena mereka adalah generasi penerus bangsa,calon pemimpin masa depan. Kepada mereka juga kami sajikan pemutaran film tentang pemilu dan demokrasi serta praktek menjadi petugas KPPS maupun pemilih di TPS" jelas Hartati. Kepala TK Mekar Sari, Andi Adriati, mengaku senang dengan sambutan yang diberikan KPU Bangka serta memberikan tambahan pengetahuan dan pengalaman menyenangkan bagi anak-anak. "Kami dari TK Mekar Sari berterima kasih karena disambut dengan baik oleh KPU Bangka. Selain mengajarkan anak usia dini agar mengetahui proses pemilihan, anak-anak juga mendapatkan pengetahuan tentang pelaksanaan pemilu termasuk bagaimana seorang Presiden, Gubernur, Bupati dan anggota dewan bisa terpilih. Melalui kegiatan simulasi tadi, anak-anak mendapatkan pengalaman yang menyenangkan," ungkap Andi. Acara yang dipandu oleh Kasubag Teknis dan Hupmas KPU Bangka, Bisma Hidayat ini turut dihadiri juga oleh Anggota Bawaslu Bangka Zulkifli dan Anggota KPU Bangka Arsyil Aziz. Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul KPU Kabupaten Bangka Terima Kunjungan 36 Murid TK Mekar Sari Desa Air Anyir, https://bangka.tribunnews.com/2019/11/27/kpu-kabupaten-bangka-terima-kunjungan-36-murid-tk-mekar-sari-desa-air-anyir.  

KPU Bangka Sosialisasikan Rumah Pintar Pemilu

Kabupaten Bangka --- Dalam rangka mengenalkan Rumah Pintar Pemilu (RPP) 'Sepintu Sedulang' kepada masyarakat, KPU Kabupaten Bangka terus melakukan kegiatan sosialisasi ke puluhan penghuni Panti Asuhan Al Kautsar Sungailiat, Sabtu (16/11/2019). Terlihat, kegiatan yang bertempat di Aula Panti Asuhan Al Kautsar Sungailiat, puluhan penghuni panti tampak antusias mengikuti kegiatan audiensi dengan menghadirkan narasumber Komisioner KPU Bangka Devisi SDM dan Partisipasi Masyarakat, Hartati. Didepan anak-anak penghuni panti, Hartati menjelaskan tentang apa itu Rumah Pintar Pemilu (RPP) serta informasi dan data apa saja yang bisa diperoleh bila mengunjungi RPP. Rumah Pintar Pemilu (RPP) juga dijelaskannya merupakan program KPU RI dalam rangka penyediaan data dan informasi seputar Pemilu dan Pilkada kepada seluruh komponen masyarakat. "Melalui RPP, KPU Bangka juga dapat memberikan pendidikan politik dan demokrasi kepada pelajar, mahasiswa serta masyarakat umum. Setiap KPU memiliki Rumah Pintar Pemilu, untuk di Kabupaten Bangka, RPP terletak di Kantor KPU Bangka, jalan jalur 2 Sungailiat dan dinamakan Rumah Pintar Pemilu Sepintu Sedulang," jelas Hartati. Lanjut A. Huzin Kumaidi, Pengasuh Panti Asuhan menyambut baik kegiatan ini serta mengharapkan kegiatan tersebut bisa memberikan manfaat bagi penghuni panti. " Kami menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungannya di tempat kami. Untuk adik-adik, semoga ilmu yang disampaikan bisa dimanfaatkan dimasa mendatang, minimal bisa menjadi pemilih yang cerdas sehingga menghasilkan pemimpin yang berkualitas," pungkas Huzin. Sementara itu, Topandra, salah seorang penghuni panti mengaku gembira bisa mengikuti kegiatan audiensi yang dilakukan KPU Bangka ini. " Kegiatan seperti ini jarang dilakukan. Berbagai informasi tentang kepemiluan bisa kami dapatkan. Kegiatannya dikemas menarik serta ada juga simulasi pemilihan. Beberapa teman juga mendapatkan door prize karena bisa menjawab pertanyaan yang diajukan," tukas mahasiswa Stisipol Pahlawan 12 yang mengaku telah 4 tahun menjadi penghuni panti tersebut. Lebih lanjut, Bisma Hidayat, Kasubag Teknis dan Hupmas KPU Bangka menyampaikan beberapa kegiatan yang dilakukan. " Berbagai upaya dalam mengenalkan RPP Sepintu Sedulang ini kepada masyarakat terus kami lakukan. Kami telah mengundang Pelajar SMPN 2 Sungailiat, SMPN 4 Sungailiat serta SMPIT Yabunaya Pemali hadir langsung mengunjungi RPP. Kami juga telah mendatangi MTS Nurul Yaqin Desa Tanah Bawah dan SMPN 4 Riau Silip," terangnya. " Selanjutnya kami akan mengunjungi masyarakat Desa Lumut dan SMPN 3 Bakam. Selain pemberian materi, juga dilakukan pemutaran film dan simulasi pemilihan. Respon masyarakat cukup baik terutama dari pelajar dan mahasiswa, bahkan akhir bulan nanti kami akan menerima kunjungan dari anak-anak TK Mekar Sari Desa Air Anyir Merawang," tutup Bisma. (Rap)

KPU Bangka Siapkan 'Rumah Pintar Pemilu' Layani Informasi Kepemiluan

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangka menghadirkan 'Rumah Pintar Pemilu' berisi penyediaan data dan informasi seputar Pemilu dan Pilkada diperuntukan kepada seluruh komponen masyarakat. "Setiap KPU memiliki Rumah Pintar Pemilu (RPP) untuk di Kabupaten Bangka, terletak di Kantor KPU Bangka, Jalan Jalur 2 Sungailiat dan dinamakan Rumah Pintar Pemilu Sepintu Sedulang" kata Komisioner KPU Bangka Devisi SDM dan Partisipasi Masyarakat, Hartati Minggu (17/11/2019) Sementara Komisioner KPU Bangka dari Kasubag Teknis dan Hupmas, Bisma Hidayat mengatakan beberapa kegiatan yang dilakukan dalam upaya mengenalkan RPP 'Sepintu Sedulang' ini kepada masyarakat diantaranya telah mengundang Pelajar SMPN 2 Sungailiat, SMPN 4 Sungailiat serta SMPIT Yabunaya Pemali hadir langsung mengunjungi RPP, KPU juga telah mendatangi MTS Nurul Yaqin Desa Tanah Bawah dan SMPN 4 Riau Silip. Selain itu dalam waktu dekat ini akan mengunjungi masyarakat Desa Lumut dan SMPN 3 Bakam. Agenda sosialisasi RPP itu seperti; pemberian materi, juga dilakukan pemutaran film dan simulasi pemilihan. "Respon masyarakat cukup baik terutama dari pelajar dan mahasiswa, bahkan akhir bulan nanti kami akan menerima kunjungan dari anak-anak TK Mekar Sari Desa Air Anyir Merawang" kata Bisma Ketika KPU Bangka menyosialisasikan RPP Sabtu (16/11/2019), di Aula Panti Asuhan Al Kautsar Sungailiat, puluhan penghuni panti cukup antusias mengikuti penjelasan kepemiluan dari Komisioner KPU Bangka Devisi SDM dan Partisipasi Masyarakat, Hartati. "Melalui RPP, KPU Bangka berharap bisa memberikan pendidikan politik dan demokrasi kepada pelajar, mahasiswa serta masyarakat umum," harap Hartati Seorang penghuni panti asuhan, Topandra mengaku gembira bisa mengikuti kegiatan audiensi yang dilakukan KPU Bangka ini. "Kegiatan seperti ini jarang dilakukan. Berbagai informasi tentang kepemiluan bisa kami dapatkan. Kegiatannya dikemas menarik serta ada juga simulasi Pemilihan Umum. Beberapa teman juga mendapatkan door prize karena bisa menjawab pertanyaan yang diajukan" ujar mahasiswa Stisipol Pahlawan 12 yang mengaku telah 4 tahun menjadi penghuni panti. A.Huzin Kumaidi, Pengasuh Panti Asuhan menyambut baik kegiatan ini serta mengharapkan kegiatan tersebut bisa memberikan manfaat bagi penghuni panti. "Kami menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungannya di tempat kami. Untuk adik-adik, semoga ilmu yang disampaikan bisa dimanfaatkan dimasa mendatang, minimal bisa menjadi pemilih yang cerdas sehingga menghasilkan pemimpin yang berkualitas " ujar Huzin. 

Catatan Pemilu Jadi Tekad Perbaikan Pemilihan 2020

Jakarta, kpu.go.id  - Pemilu 2019 telah usai, sejumlah capaian dan catatan telah berhasil diukir. Untuk catatan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) bertekad untuk memperbaiki kekurangan sementara capaian dijadikan motivasi untuk menghadirkan penyelenggaraan pemilu maupun pemilihan yang lebih baik di tahun-baru berikutnya.    Beberapa catatan pemilu seperti partisipasi politik perempuan, pengaturan dan pelaksanaan dana kampanye di Pemilu 2019, hak pemilih kelompok rentan. Sementara capaian antara lain partisipasi pemilih yang melebihi target, mencapai angka 81 persen.     "Situs (misalnya) sebuah capaian (juga) untuk memudahkan proses transparansi data bagi publik. Mengusulkan pelarangan calon mantan narapidana korupsi dan KPU juga mengusulkan untuk wajib menyerahkan LHKPN. Hal-hal ini tidak diatur secara eksplisit di dalam Undang-Undang, namun KPU bertujuan untuk membuat pemilu menjadi baik secara teknis dan substansi serta menghasilkan pemimpin yang baik pula yang mampu menampung harapan-harapan publik," ujar Arief saat menjadi pembicara diskusi "Dari Pemilu Serentak 2019 Menuju Pilkada Serentak 2020, Sebuah Evaluasi dan Rekomendasi" yang digelar di Media Cenderung KPU, Kamis (22/8/2019).    Arief mengakui kerja penyelenggara pemilu belum lah sempurna. Meski begitu dia pun memberikan apresiasi setingginya kepada jajaran penyelenggara pemilu serta pihak terkait yang telah membantu menyukseskan pesta demokrasi ini.    Arief melanjutkan bahwa konsentrasi KPU berikutnya adalah menghadapi Pemilihan 2020. Isu terkait Pemilihan 2020 pun menurut dia sudah mulai menjadi bahasan publik seperti apakah KPU kembali memasukkan pasal pelarangan calon mantan narapidana korupsi dan isu lainnya terkait  penerapan rekapitulasi berbasis elektronik (e-rekap).   Adapun KPU sudah meminta jajarannya dimanapun (khususnya penyelenggara pemilihan) untuk menyiapkan anggaran yang dibutuhkan dengan berkoordinasi dengan pemerintah daerah masing-masing.    Diskusi turut dihadiri Direktur Eksekutif Perludem Titi Anggraini, Ketua KODE Inisiatif Ver Junaidi, Sekjen KIPP Indonesia Kaka Suminta. (hupmas kpu ri yosara/foto: dosen/ed diR)

KPU Gelar Assessment Seleksi Terbuka Eselon 1B

Jakarta, kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI melaksanakan Tes Assessment Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya (Eselon 1B) Deputi Bidang Teknis, Deputi Bidang Administrasi dan Inspektur Utama pada Sekretariat Jenderal KPU, di Gedung Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia (LPTUI) Salemba Jakarta, Kamis, (22/8/2019).   Menindaklanjuti Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor: 105 Tahun 2018 Tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Wewenang, Organisasi, dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal KPU, Sekretariat KPU Provinsi dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota, Sekretariat Jenderal KPU membentuk Panitia Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Madya (Eselon 1B) pada Sekretariat Jenderal KPU untuk mengisi jabatan Deputi bidang Teknis, Deputi Bidang Administrasi, dan Inspektur Utama.   Tes assessment yang dilaksanakan selama 2 (dua) hari diikuti 17 calon, yang dibagi dalam tiga kelompok, untuk Deputi Bidang Teknis diikuti 4 calon, Deputi bidang Administrasi diikuti 7 calon dan Inspektur Utama diikuti 6 calon.   Dihari pertama assessment meliputi tes tertulis, (mencakup tugas kemampuan intelektual, tugas sikap kerja dan tugas kepribadian) dilanjutkan Simulasi Perilaku 1 dan Simulasi Perilaku 2 (dalam simulasi 1 dan 2 disesuaikan dengan kebutuhan) dan yang terakhir tugas tertulis.   Di hari kedua, para calon akan mengikuti serangkain wawancara, dimana masing-masing peserta diwawancarai satu per satu.   Deputi Direktur Operasional Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia (LPTUI) Neni Indra Melani mengawali sambutan dengan mengucapkan banyak terima kasih atas kepercayaan KPU menyerahkan proses assessment kepada LPTUI.    Neni turut menyadari pentingnya proses ini, oleh karena itu pihaknya akan sungguh-sungguh menjalankan proses dengan baik guna menghasilkan pejabat berkualitas. "Bukan saja untuk proses seleksi ini tapi juga untuk kinerja KPU secara keseluruhan. Sehingga dengan proses ini kami  akan memastikan berjalan secara objektif, sesuai dengan kaidah dan etika yang berlaku," tutup Neni. (hupmas kpu ri dosen/foto: dosen-yos/ed diR)

Populer

Belum ada data.